TUJUAN YANG TIDAK TERGOYAHKAN DENGAN HIDUP DALAM ARAHAN PANGGILAN ILAHI

Aug 2025 | 25-31 Aug 2025

Efesus 2:10

Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.

Panggilan Tuhan bukan hanya tentang status, melainkan tentang misi. Kita dipanggil bukan hanya untuk menerima keselamatan, tetapi untuk mencerminkannya. Kita dipanggil keluar dari kegelapan dan dibebaskan dari dosa, rasa malu, serta keterpisahan dari Tuhan ke dalam terang-Nya yang ajaib yaitu kedalam kebenaran, kebebasan, sukacita, dan tujuan Illahi Tuhan.

Dan sekarang, tujuan hidup kita adalah untuk menyatakan pujianNya, untuk memuliakan Tuhan, baik dalam perkataan maupun dalam cara hidup kita. Apa yang harus kita fokuskan agar tetap teguh dalam tujuan kita di dalam Kristus? Tetaplah berakar pada panggilan kita, bahkan ketika masalah dan keraguan datang.

Berikut adalah tiga cara sederhana untuk tetap fokus pada tujuan yang tak tergoyahkan di dalam Kristus dengan mengikuti arahan dan panggilan-Nya : 

1. Kita Diciptakan dengan suatu Tujuan

Kita bukanlah sebuah kesalahan atau hanya sebuah pemikiran. Allah menciptakan kita di dalam Kristus Yesus untuk suatu tujuan. Tujuan itu berakar pada perbuatan baik, bukan untuk mendapatkan kasih-Nya, melainkan sebagai respons atas kasih karunia-Nya. Identitas kita tidak didasarkan pada apa yang kita lakukan, melainkan pada siapa kita.

Alih-alih membandingkan diri dengan orang lain atau mengejar kesuksesan duniawi, fokuslah untuk menjadi seperti yang Tuhan rancangkan. Percayalah bahwa hidup kita memiliki nilai dan arahan ilahi.

2. Kita Dipanggil untuk Berjalan Dalam Rencana Tuhan

Tuhan tidak hanya memberi kita tujuan, tetapi Ia juga mempersiapkan jalannya. Ini berarti panggilan kita bukanlah sesuatu yang harus kita ciptakan, melainkan suatu undangan untuk kita jalani. Saat kita mengikuti Kristus, Roh Kudus menuntun kita selangkah demi selangkah ke dalam karya yang telah Tuhan tetapkan.

Yang perlu kita lakukan adalah tetap berdoa dan terbuka terhadap tuntunan-Nya. Terkadang, arahan ilahi datang dalam ketaatan sederhana setiap hari dan kesetiaan dalam hal-hal kecil.

3. Kita Harus Tetap Berakar Dalam Firman Tuhan

Untuk berjalan dalam arahan dan tujuan Allah, kita harus berakar pada Firman Tuhan. Firman Tuhan mengungkapkan isi hati-Nya, kehendak-Nya, dan janji-janji-Nya. Firman dapat menjaga fokus kita untuk tetap jernih ketika gangguan atau keraguan datang. Seperti yang dikatakan dalam Mazmur 119 : 105, "Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku."

Luangkan waktu setiap hari untuk membaca, merenungkan, dan menerapkan Firman Tuhan, karena itu akan menyelaraskan langkah kita dengan tujuan-Nya dan membantu kita untuk memahami panggilan-Nya dengan jelas.

Refleksi : 

Ketika kita hidup dengan kesadaran bahwa tujuan hidup kita diberikan oleh Tuhan dan kita hidup dipimpin oleh Roh Kudus, arah hidup kita menjadi lebih jelas dan langkah kita menjadi lebih mantap. Apa pun tantangan yang menghadang, tujuan hidup kita di dalam Kristus tidak akan tergoyahkan.

Ambil waktu sejenak untuk bertanya kepada diri kita sendiri : 

• Apakah kita sungguh percaya kalau kita diciptakan untuk sebuah tujuan?

• Apakah kita berjalan dalam rencana Tuhan atau rencana kita sendiri?

• “Perbuatan baik” apa yang mungkin Tuhan panggil kita untuk kita lakukan hari ini baik dalam keluarga, gereja, maupun dalam komunitas?  

Referensi

1. Materi Presentasi

2. Materi Rangkuman