KEKUATAN TUHAN YANG TAK TERGOYAHKAN UNTUK MENYELAMATKAN UMATNYA

April 2025 | 7 - 13 Apr 2025

Keluaran 12:27

maka haruslah kamu berkata: Itulah korban Paskah bagi Tuhan yang melewati rumah-rumah orang Israel di Mesir, ketika Ia menulahi orang Mesir, tetapi menyelamatkan rumah-rumah kita.” Lalu berlututlah bangsa itu dan sujud menyembah.

Paskah adalah suatu perayaan indah yang berawal dari pembebasan Israel dari perbudakan di Mesir oleh Tuhan yang penuh kuasa. Pada malam itu, Tuhan memerintahkan orang Israel untuk mengorbankan seekor domba yang tidak bercacat dan mengoleskan darahnya pada tiang pintu mereka. Ketika malaikat maut melewati negeri itu, setiap rumah yang berlumuran darah diselamatkan (Keluaran 12). Darah domba menandai kebebasan mereka dan merupakan tanda kasih karunia penyelamatan Tuhan.

Berabad-abad kemudian, Paskah memiliki makna yang lebih dalam melalui Yesus Kristus, Anak Domba Paskah kita yang sempurna. Pengorbanan-Nya di kayu salib menjadi penggenapan utama dari janji Paskah, karena Ia membebaskan kita bukan hanya dari perbudakan fisik, tetapi juga dari kuasa dosa dan kematian.

Sama seperti orang Israel diselamatkan oleh darah anak domba, kita juga diselamatkan oleh darah Yesus. Pengorbanan-Nya melindungi kita, dan melalui Dia, kita melangkah menuju kebebasan sejati dan memperoleh kehidupan kekal. Paskah mengingatkan kita akan kesetiaan Allah untuk menyelamatkan umat-Nya, dan mengarahkan kita kepada pengorbanan Kristus yang sempurna, yang telah menyediakan jalan bagi kita untuk berdamai dengan Allah selamanya.

Ada 2 poin penting untuk mengingatkan kita : 

1. Paskah mengingatkan kita bahwa kuasa Allah sanggup menyelamatkan.

   
   

Keluaran 13:14

Dan apabila anakmu akan bertanya kepadamu di kemudian hari: Apakah artinya itu? maka haruslah engkau berkata kepadanya: Dengan kekuatan tangan-Nya TUHAN telah membawa kita keluar dari Mesir, dari rumah perbudakan.

Tuhan melihat penderitaan umat-Nya di Mesir dan menyediakan jalan keluar. Ayat ini menyoroti kuasa Tuhan yang dahsyat untuk membebaskan umat-Nya dari perbudakan. Dengan cara yang sama, Dia melihat kita dalam kehancuran kita dan menawarkan kebebasan melalui Yesus, hal ini adalah suatu peristiwa yang indah untuk mengingat bagaimana Tuhan masih dapat membebaskan kita hari ini. Kuasa-Nya untuk menyelamatkan tidak pernah berubah.

2. Yesus adalah Anak Domba Paskah kita yang sempurna.

1 Korintus 5:7

Buanglah ragi yang lama itu, supaya kamu menjadi adonan yang baru, sebab kamu memang tidak beragi. Sebab anak domba Paskah kita juga telah disembelih, yaitu Kristus.

Domba yang tak bercacat di Mesir merupakan gambaran dari pengorbanan Kristus yang sempurna. Karena darah-Nya, kita diampuni, dilindungi, dan diundang ke dalam hubungan dengan Allah, inilah Paskah sejati, yang bangkit dari kematian menuju kehidupan.

Refleksi : 

Saat kita merenungkan Paskah, hal-hal apakah dalam hidup kita yang perlu kita serahkan kepada Tuhan? Buanglah ragi yang lama. Supaya kita menjadi adonan yang baru. Dia yang berkuasa melahirkan kita kembali lewat karya penyelamatan Yesus Kristus sebagai Anak Domba Paskah kita. Saat kita mengingat Paskah, hal itu membantu kita untuk berjalan dalam kebebasan yang telah diberikan Tuhan dan menjalani hidup kita oleh kasih karunia-Nya.

Referensi

1. Materi Presentasi

2. Materi Rangkuman